SINJAI, SULAWESI SELATAN– Seorang nelayan asal Desa Pulau Harapan, Kecamatan Pulau Sembilan, Kabupaten Sinjai, dilaporkan hilang setelah berangkat memancing untuk mencari gurita di perairan setempat. Korban yang bernama Namung (57) tersebut diketahui berangkat pagi hari, namun hingga siang hari belum kembali ke rumah.
Kapolsek Pulau Sembilan, Iptu Sahabuddin, menjelaskan bahwa Namung berangkat memancing sekitar pukul 05:30 WITA. (05/12/2024), Namung hingga saat ini (korban-red) belum kembali seperti biasanya.
“Perahu sampan yang digunakan Namung, telah ditemukan oleh warga di Pulau Padaelo, namun Namung sendiri masih belum ditemukan, ” ujar Sahabuddin
melalui pesan singkat di WhatsApp.
Perahu tersebut kini sudah dibawa ke rumah korban oleh warga setempat.
Mendengar kabar tersebut, pihak kepolisian bekerja sama dengan BPBD Sinjai, Basarnas Bone, dan tim SAR Brimob untuk melakukan pencarian. Andi Octave, Analis Kebencanaan BPBD Sinjai, mengonfirmasi bahwa laporan mengenai hilangnya Namung, telah diterima dan saat ini pencarian terus dilaksanakan.
Pencarian terhambat oleh kondisi cuaca buruk di wilayah tersebut, dengan hujan deras disertai angin kencang yang membuat upaya pencarian menjadi lebih sulit. Meskipun demikian, tim SAR bersama warga setempat terus berupaya semaksimal mungkin untuk menemukan korban dalam keadaan selamat.
Baca juga:
Doa Bersama Kemenkumham Jelang KTT G20 Bali
|
Pihak berwenang mengimbau masyarakat, khususnya nelayan, untuk selalu waspada terhadap kondisi cuaca ekstrem yang sedang melanda Kabupaten Sinjai.
(*/mhh)